Home » » Margin Call dan Pemicunya

Margin Call dan Pemicunya

Admin | 2:46 PM | 9comments
Margin Call terjadi ketika trader membuka posisi melalui layanan broker dan bagian dana akun membekukan dana mereka. Bagian ini disebut juga dengan deposit keamanan dan digunakan sebagai jaminan bahwa trader tidak akan mengalami kerugian melebihi dana yang dimiliki. Dana yang tidak diblok disebut Free Margin dan dapat digunakan untuk membuka posisi baru. Namun tidak direkomendasikan untuk menggunakan seluruh jumlah saldo untuk membuka posisi, karena Free Margin juga dibutuhkan untuk melindungi kerugian saat ini (kerugian sementara) dari posisi yang dibuka yang berubah menjadi kerugian jika posisi ditutup.

gambar dari internet
Jika trader tidak memiliki dana yang cukup untuk menutup kerugian pada saat ini, maka yang disebut Margin Trading akan terjadi yang menunjukkan bahwa akun harus kembali diisi / deposit. Jika tidak, posisi akan ditutup secara otomatis oleh broker, sementara trader akan benar-benar mengalami kerugian / loss. Kerugian tersebut dapat disebabkan karena pergerakkan nilai mata uang yang tidak terprediksi atau berlawanan dengan arah pembukaan posisi. Contoh, anda telah membuka posisi beli (buy) dengan dolar AS dalam kuotasi USD/JPY dan nilai dolar mulai turun. Ini tidak berarti bahwa anda akan mengalami kerugian, karena pada saat tertentu nilai dapat berbalik dan dolar AS akan kembali bergerak naik. Namun jika pada beberapa saat nilai dolar turun melawan Yen dimana pada saat itu tidak ada cukup dana pada akun anda untuk menahan kerugian saat ini, maka posisi akan secara otomatis ditutup dan anda akan mengalami kerugian.

Saldo akun dibagi dalam Deposit Keamanan dan Free Margin. Ukuran deposit ini bergantung pada ukuran leverage yang disediakan oleh perusahaan dealing, tipe lot yang digunakan trader dan jumlah lot. Dengan leverage 1:50, posisi USD/JPY yang dibuka oleh satu mini lot (10.000 USD) ukuran deposit akan setara dengan 10.000/50 = 20 USD. Jika anda memiliki 1.000 USD pada akun, maka 200 akan dibekukan dan 800 akan menjadi milik kita untuk menanggung rugi.

Pada saat pembukaan posisi, profit dan kerugian saat ini akan dihitung, karena nilai dolar melawan yen terus menerus berfluktuasi. Bayangkan bahwa kerugian saat ini berjumlah sampai 800 dolar. Contoh, pada saat anda menutup posisi, kerugian anda akan mencapai 800 USD. Namun posisi masih terbuka dan nilai mungkin akan berubah ke arah lain dan menghasilkan profit. Anda masih yakin bahwa membuka posisi beli merupakan keputusan yang benar. Namun perusahaan dealing menyadari bahwa jika kerugian saat ini melebihi saldo di akun anda, maka perusahaan harus menangani defisit dengan membayar dengan uang perusahaan, dan hal tersebut tidak akan dilakukan oleh perusahaan. Dalam hal ini, perusaaan tetap melindungi tradernya, jadi saat operasi anda melebihi deposit Margin Call akan segera diaktifkan dan seluruh posisi yang terbuka anda ditutup secara otomatis. Hanya bagian yang tidak tersentuh dari deposit akan menjadi Free Margin. Misalnya ditunjukkan sebagai contoh, ketika 30% deposit keamanan merupakan jumlah terkecil, itu berarti bahwa Margin Call sudah aktif. Hanya 70% dari deposit kemanan tersisa di akun anda.

Nilai pergerakkan bagaimanakah yang akan mengaktifkan margin call? Sebut saja bahwa nilai dolar AS melawan Yen berada di 104,75/85 dengan kuotasi USD/JPY pada saat membuka posisi. Dengan kata lain, kita membeli dolar untuk 104,85 per dolar. Posisi ditutup dengan membalikkan deal, contoh dolar dijual untuk yen dan keuntungan / kerugian dinilai dalam dolar. Anggaplah ukuran spread tetap (10 pip) dan anda tertarik dalam kuotasi USD/JPY X/(X+10), yang akan menyebabkan Margin Call. Karena anda memiliki 1 posisi terbuka dengan Mini lot (10.000 USD), 200 USD merupakan jumlah deposit keamanan, 800 USD - Free Margin, dengan rumus berikut :

10.000 x (104.85 – X) / (X + 10) = 800 + 0.3 x 200

Atau X = 95,76. Jadi kuotasinya yang mengaktifkan margin call terlihat seperti ini : USD/JPY 95,76/86. Bisa dilihat bahwa nilainya akan turun sebanyak 900 poin untuk menyebabkan margin call. Praktisnya, dibutuhkan banyak waktu untuk penyesuaian nilai yang besar.

Apa yang akan terjadi ketika anda membuka posisi sebanyak 4 mini lot dan bukan 1 mini lot (dalam jumlah 40.000 USD)? Maka total deposit keamanan akan menjadi 800 USD dan Free Margin sebesar 200 USD. Rumus :

4 x 10.000 x (104.85 – X) / (X + 10) = 200 + 0.3 x 800

Pada rumus diatas, X setara dengan 103,6. Jadi kuotasi yang mengaktifkan Margin Call akan menjadi 103,60/70. Contoh kasus, pergerakkan nilai lebih dari 100 poin akan mengaktifkan margin call. Penting ditunjukkan bahwa fluktuasi 100 poin selama hari trading merupakan situasi biasa dalam Forex. Contoh ini menunjukkan bahwa semakin besar jumlah posisi yang dibuka, lebih sedikit dana yang tersisa di Free-Margin anda, dan semakin tinggi kesempatan mendapatkan Margin Call.

Dari yang tertulis diatas dapat disimpulkan bahwa untuk menghindari margin call, perlu dilakukan pengawasan seluruh posisi yang dibuka dan menutupan lebih awal untuk meminimalisasi kerugian jika tren berubah menjadi tidak menguntungkan. Untuk meringkankan beban trader dalam mengawasi kuotasi, pilihan "limit order" merupakan langkah yang bijaksana. Melalui Limit Order, anda dapat menentukan titik terendah untuk kerugian saat anda membuka posisi (Stop Loss) dan profit saat ini (Target, Take Profit). Segera setelah profit dan kerugian terkini menguasai jumlah paling rendah - posisi akan ditutup secara otomatis. Tidak seperti order pasar yang datang sebagai order untuk membuka atau menutup posisi pada nilai pasar terkini, Limit Order membatasi resiko kerugian dan profit sesuai yang anda harapkan.

Kesimpulannya, sebagai trader sebisa mungkin kita harus menghindari Margin Call. Karena saat hal tersebut aktif, maka bisa dipastikan kita akan akan mengalami kebangkrutan.

source : support.instaforex.com
Share this article :

9 comments:

Muntie said...

margin call adalah hal paling dihindari trader karena membuat bakance kita mejadi habis, penyebab MC bagi trader adalah kurangnya kemampuah untuk mengelola MM ataupun bisa dari mental yang kurang baik saat trading, berdasar pengalaman di OctaFx dalam trading selalu menempatkan TP dan SL untuk menghidari kerugian

Unknown said...

Maksud Margin Call
http://lemangpanas90.blogspot.com/2015/07/maksud-margin-call.html

Unknown said...

Saya sering kali membaca dalam forex chat, baik di forum-forum dalam dan luar negeri ataupun dalam grup-grup forex, banyak yang mendapat Margin Call ketika open posisi sebelum news, padahal hal itu sangat beresiko sekali, karena pergerakan harga sangat lebar dan kuat.

Anonymous said...

banyak sekali yang mempengaruhi kita dalam mendapatkan margin call, oleh karena itu untuk bisa mengelolanya dengan baik maka trader harus bisa menggunakan berbagai aspek sekaligus yang berpengaruh dalam ketahananan kita dari margin call, salah satunya yang dilakukan di octafx yaitu dengan tetap sabar untuk trading dengan memilih ketika spread yang rendah saja yang diambil

Muntie said...

nice artikel

Tweezer said...

bergabunglah di FXB Trading, karena FXB Trading terkenal karena menawarkan bantuan besar dengan Outlook Harian terkait dengan analisis mata uang. Alat ini dikombinasikan dengan informasi real time telah mempermudah pedagang untuk mengelola perdagangan mereka dengan sukses di pasar CFD.

iweng0303 said...

Margin Call bukan akhir dari segalanya gan, jadikan MC yang kita alami sebagai motivasi kita agar bisa menjalankan kegiatan trading kita dengan lebih baik lagi kedepannya. Itu pula yang saya lakukan ketika trading di Gainscopefx.com, dimana berkat itu lah saya bisa menjalankan kegiatan trading saya dengan sebaik seperti sekarang ini.

Anonymous said...


TRADING ONLINE TERPERCAYA
Platform Trading FOREX berbasis di Indonesia.
Kami menawarkan produk-produk Cryptocurrency & Forex.

✅ Akun Demo Gratis
✅ minimum Deposit 50.000
✅ Bonus Deposit 10%
✅ Customer support 24jam /7 hari
✅ Browser Gadget / komputer
✅ Proses Deposit & withdrawal cepat
✅ Pembayaran profit up to 80%
✅ Bonus Referral 1%

Www.hashtagoption.com

Trading lebih mudah & Rasakan pengalaman Trading dengan profit mudah . Bergabunglah Sekarang di HASHTAG OPTION

FluentFringre7 said...

Hampir semua trader pernah mengalami Margin Call, bahkan trader dengan kemampuan teknikal yang tinggi sekalipun. Hal itu karena Margin Call tidak bisa dihindari hanya dengan analisa teknikal yang baik, tapi juga wajib diatasi dengan perhitungan Money Management yang mumpuni.

 
Copyright © 2012 FOREX idea All Rights Reserved
Supported by Mas Template | Proudly powered by Blogger.com
Almost all traders never experienced failure before they become a professional trader.
In the Forex business, not how you start, but how you manage your trading psychology and the current financial.